Bagaimana Sabun Cair Tanah “Anada” dikembangkan ? Sabun Cair Tanah “Anada”, dikembangkan dari formulasi awal yang berbasis deterjen dan tanah kaolin yang disebut Clay Liquid Detergent (CLD). Formulasi ini dilengkapi dengan bahan-bahan yang sangat bermanfaat bagi kesehatan kulit dan aman pemakaiannya bagi manusia, seperti : Deionized water, Sodium Lauryl Ether Sulfate, Cocamido DEA,Cocamidopropyl Betaine, Sodium Chloride,Sodium Benzonate, Glycerin, Citrid Acid, Hydroxypropyl Methylcellulose dll. Bahan-bahan tersebut selain menyehatkan, efektif membasmi bakteri dan aman, juga telah diketahui semuanya berasal dari bahan dasar dan cara pengolahan-nya yang halal. Dalam kurun waktu lebih dari 4 tahun, telah dilakukan berbagai pengujian antara lain pengujian tampilan fisik dan karakteristik kimiawi termasuk pH, warna, kelekatan, tegangan permukaan, uji pembusaan dan percobaan penginderaan (sensory liking scores), ternyata Sabun CairTanah“Anada” mempunyai pH yang optimal (mendekati pH kulit manusia) yaitu 5.08, stabilitas yang baik,memiliki aktivitas permukaan tinggi, penyabunan moderat dan penampilan fisik yang menyenangkan, membuat sabun cair ini menjadi sebuah produk sabun cair yang menyehatkan dan dapat memperindah kulit semua orang. |
Oleh siapa dan dimana Sabun Cair Tanah “Anada” dikembangkan ? The Halal Science Center, Chulalongkorn University, Thailand, yang dipimpin oleh Prof. DR Winai Dahlan, seorang ilmuwan Muslim Thailand dan beliau adalah cucu KH Ahmad Dahlan yang kita kenal sebagai pendiri Muhamadiyah, telah melakukan penelitian dan pengembangan selama lebih dari empat tahun bagaimana mentransformasikan tanah (kaolin) kedalam formulasi liquid deterjen. Berbagai percobaan dilakukan seperti pharmaceutical test, achievenment lab scale sampai akhirnya diproduksi dan diexport sebagai sabun cair tanah “Anada” untuk penggunaan konsumen perorangan maupun industri. |
Apa kelebihan dan manfaat Sabun Cair Tanah “Anada” ? Mengandung Tanah. 10% konsentrasi tanah kaolin dalam formulasi diikat dengan bahan hydroxypropyl methylcellulose, membuat sabun ini memiliki kandungan tanah yang stabil Dapat ditawarkan sebagai bahan pembersih najis berat. Karena mengandung tanah dan sudah disertifikasi halal, bagi kaum Muslim yang menerima, dapat ditawarkan sebagai pembersih najis berat. Bahkan CICOT Bangkok Metropolitan telah mengeluarkan FATWA sebagai BAHAN PEMBERSIH NAJIS Telah disertifikasi halal. Sabun Cair Tanah “Anada” telah mendapat sertifikasi halal dari CICOT (The Central Islamic Committee of Thailand), MUI (Majelis Ulama Indonesia) dan MUIS (Majlis Ugama Islam Singapura). Aman bagi pemakai. Sabun Cair Tanah “Anada”, adalah produk aman karena dibuat dari bahan-bahan dengan cara pengolahan diuji menurut International standar panduan COLIPA 2004. Tidak menimbulkan iritasi dan pengeringan. Walaupun berbasis deterjen tidak menimbulkan efek negative seperti halnya pada pemakaian deterjen pada umumnya karena dengan memformulasikan citrid acid sebagai pH adjuster dan glycerin sebagai emulsifier tidak menimbulkan iritasi dan pengeringan pada kulit. Mengandung anti bakteri. Walaupun tidak secara khusus diformulasikan dengan anti bacterial agent, namun menambahkan SLES sebagai surfactant dan cocamidopropyl betaine serta methylparaben, sabun ini akan dapat membunuh bakteri, mencegah pertumbuhan jamur dan mikro organisme lainnya. Sabun cair untuk kesehatan kulit semua orang. Karena dibuat dari bahan-bahan pilihan yang menyehatkan dan aman dapat menghaluskan dan memperindah kulit bila dipakai secara rutin setiap hari, sekalipun untuk kulit sensitive maupun anak-anak |
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar