Biasanya penderita Leukemia selalu divonis tidak bisa disembuhkan bahkan pada beberapa kasus penderita penyakit ini dapat divonis meninggal dunia. Sungguh kejam!
Menurut Wikipedia Indonesia: “ Leukemia atau kanker darah adalah sekelompok penyakit neoplastik yang beragam, ditandai oleh perbanyakan secara tak normal atau transformasi maligna dari sel-sel pembentuk darah di sumsum tulang dan jaringan limfoid. Sel-sel normal di dalam sumsum tulang digantikan oleh sel tak normal atau abnormal. Sel abnormal ini keluar dari sumsum dan dapat ditemukan di dalam darah perifer atau darah tepi. Sel Leukemia mempengaruhi hematopoiesis atau proses pembentukan sel darah normal dan imunitas tubuh penderita.”
Tapi harus bagaimana lagi?, secara kedokteran penyakit ini memang sangat sulit disembuhkan dengan obat-obatan masa kini, namun jangan khawatir ; kita harus ingat hadits Rosullullah yang berbunya “segala penyakit Allah sudah siapkan obatnya” kurang lebih seperti itu.
Dan benar saja setelah beberapa penelitian dilakukan ternyata obat untuk Leukemia ini berasal dari tumbuhan pekarangan rumah kita yang kita kenal dengan nama tumbuhan “Tapak Dara”.
Sadarkah Anda obat mujarab ini sering Anda buat sebagai hiasan rumah, tentu saja tidak akan ada yang menyangka setelah melalui beberapa penelitian ahli obat tradisional.
Walaupun tidak secara pasti tumbuhan ini dapat mengobati Leukemia, namun untuk tingkat yang belum akut Tapak Dara dapat menormalkan kembali sistem pertahanan tubuh dan sistem peredaran darah. Untuk yang sudah akut, tidak ada salahnya dicoba karena obat herbal tidak memiliki efek samping selama penggunaannya sesuai anjuran.
Anda tahu kan Tapak Dara? Tapak Dara (Catharanthus Roseus) sering kita jadikan sebagai tanaman hias, Tapak Dara yang kita kenal memiliki dua jenis yaitu Tapak Dara berwarna putih dan yang berwarna merah, sebenarnya tumbuhan ini termasuk kedalam tanaman liar yang tumbuh di padang atau di pedesaan yang memiliki iklim tropis.
Ciri-ciri Tapak Dara: batangnya berbentuk bulat dan berdiameter kecil, berkayu, memiliki ruas dan cabang serta berambut. Daunnya berbentuk bulat lonjong seperti telur, berwarna hijau dan termasuk kedalam klasifikasi berdaun tunggal. Bunganya sangat indah karena berbentuk seperti terompet dan permukaanya berbulu halus. Tapak Dara juga memiliki rumah biji berbentuk silindris yang menggantung pada batang. Itu karena tumbuhan ini menyebarkan benihnya melalui biji ini.
Nama lain dari Tapak Dara menurut daerah lokal : Kembang Tambaga Beureum/Bodas (Sunda), Kembang Sari Cina (Jawa), Sindapor (Sulawesi).
Nama lain Tapak Dara menurut negara : Kemunting Cina, Pokok Rumput Jalang, Pokok Kembang Sari Cina (Malaysia), Tsitsirika (Filipina), Hoa Hai Dang (Vietnam), Chang Chun Hua (Cina), Rose Periwinkle (Inggris), Soldaten Bloem (Belanda).
Sebenarnya masih banyak bahasa lain dari
Tapak Dara, tapi kayaknya nggak akan muat disini
.
Setelah Anda tahu bentuk tumbuhan ini, kini saatnya Anda membuat ramuan dari Tapak Dara untuk pengobatan Leukemia , mudah-mudahan dapat sembuh.
Caranya sangat mudah : Siapkan 20-25 gram daun Tapak Dara kering dan adas pulawaras. Cara membuatnya direbus dengan 1 liter air lalu disaring. Cara menggunakannya: diminum 2 kali sehari pagi dan sore.
Selain mengobati Leukemia , Tapak Dara juga dapat mengobati berbagai penyakit seperti: Diabetes Melitus, Hipertensi (tekanan darah tinggi), asma, bronkhitis, demam, radang perut, disentri, kurang darah, tangan gemetar, gondong, bengkak, bisul dan borok, luka bakar, luka baru, dll.
Ramuan
Tapak Dara untuk penyakit lain yang saya sebutkan diatas, bisa Anda minta dengan memasukan komentar atau mengirimkan email ke
chenlinsar@yahoo.com.
Semoga bermanfaat.